Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Berdoa Diberi Ketenangan Jiwa Dalam Menerima Takdir Allah

Pondok Pesantren Wahid Hasyim Yogyakarta

Salah satu rukun Iman adalah percaya pada qadha' dan qadar Allah swt. Baik yang (kita anggap) takdir baik, maupun yang (kita anggap) buruk. Sebab yang memberi adalah Allah, maka seyogyanya kita berlatih untuk berbaik sangka, bahwa Dia adalah Zat Yang Maha Tahu dan Maha Bijaksana.

Dia pasti sangat tahu dan bijak terhadap segala bentuk kebutuhan hamba-hamba-Nya.


Yang jadi doa saya di usia saat ini hanya النفس المطمئنة, tenangnya jiwa untuk menerima dan ridho dengan takdir Allah. Karena kita tidak bisa melawan takdir, hanya bisa menerima. Tapi seringkali kita masih protes dalam penerimaannya.


Latihan nerima ing pandum.

Wa Allah a'lam
Achmad Syarif S
Achmad Syarif S Bermedia dalam Jeda

Post a Comment for "Berdoa Diberi Ketenangan Jiwa Dalam Menerima Takdir Allah"